
Arni alias Nek Jawo (61) mendadak menjadi buah bibir di tengah masyarakat.
Terutama di sekitar kediamannya di Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Sumatera Selatan.
Dilingkungannya, wanita lanjut usia yang diduga mencabuli bocah 14 tahun itu dikenal sebagai pribadi yang cukup baik.
"Nek jawo itu orang baru sekitar seminggu tinggal di sini, baru pindah dari bedeng di RT sebelah," ungkap Yani tetangga korban, Jumat (21/7/2017).
Arni menekuni sejumlah pekerjaan serabutan, yakni jasa mencuci baju, menstrika baju, hingga pemulung.
Di kediaman yang merupakan bedeng sederhana, Arni tinggal berdua bersama dengan suaminya.
"Kerjaannya banyak, mulai nyuci baju, gosok, juga jika senggang menjadi pemulung," katanya
Dirinya mengaku kaget bahkan tidak percaya akan adanya laporan tindak cabul yang dialamatkan kepada Nek jawo.
Hal tersebut karena sepengetahuannya Nek Jawo sehari-hari mengabiskan waktu seharian untuk bekerja.
"Berangkat pagi, pulangnya malam, maklum saja, tempat kerjanya ada banyak, tapi masih disekitar sini," jelasnya
Selain itu, Nek Jawo memiliki suami yang nampak masih sehat bugar dan berprofesi sebagai tukang becak.
Namun, memang pasangan itu diketahui belum dikaruniai keturunan.
"Rasanya tidak masuk akal, tapi pak polisi yang bakal punya bukti, yang salah harus dihukum," tegasnya
Nek Jawo memang cukup dekat anak anak, baik yang dikenal atau tidak, asalkan bertemu dengannya di perjalanan.
Bahkan beberapa anak kerap diberi uang jajan oleh lansia tersebut sekalipun tidak begitu banyak.
"Sering juga memberikan jajan anak anak untuk di warung saya, tidak ada yang aneh, semua biasa saja," tutupnya
Sesekali, Nek Jawo yang juga memiliki keahlian pijat tradisional membantu tetangga yang membutuhkan jasanya.
Yani juga sempat merasakan jasa pijat dari Nek Jawo saat dirinya merasa pegal karena kelelahan bekerja.
"Pijatannya enak, ga ada macam macam, nyaman saja," tutupnya.
Berita ini sudah dimuat di Tribunsumsel.com dengan judul: Terungkap! Tetangga Beberkan Kebiasaan Nek Jawo saat Bertemu Anak-anak, Ternyata
0 Response to "Keseharian Nek Jawo, dari Tukang Pijat Hingga Pemulung, Nggak Nyangka Cabuli Bocah"
Posting Komentar